DailyIndonesia.id, KUDUS – Desa Tanjungkarang, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus diresmikan sebagai satu-satunya prototipe kampung moderasi beragama di Provinsi Jawa Tengah (Jateng).

Bukan tanpa alasan, masyarakat Desa Tanjungkarang dinilai menunjukkan praktik moderasi beragama dan toleransi yang patut jadi percontohan.

Peresmian lokasi percontohan kampung moderasi beragama berlangsung pada Selasa (29/10/2024).

Ditandai dengan pembukaan kerai penutup papan nama lokasi prototipe kampung moderasi beragama di RT 02 RW 05, Desa Tanjungkarang.

Achmad Syalabi, Ketua Tim Bimbingan Teknis dan Supervisi Penyuluh Agama Islam Kanwil Kemenag Jateng mengungkapkan hanya ada satu kampung moderasi beragama untuk Provinsi Jateng, yakni Desa Tanjungkarang.

Sementara secara nasional, kata dia, ada 34 lokasi sebagai percontohan kampung moderasi beragama. Puluhan lokasi itu tersebar di 34 provinsi di Tanah Air.

Ia mengungkapkan kampung moderasi beragama merupakan program dari Kemenag Republik Indonesia. Tujuannya untuk membentuk lingkungan dengan sifat toleransi antar umat beragama.

“Kebetulan warga di Desa Tanjungkarang, Kudus ini dalam kehidupan sehari-harinya juga menerapkan sikap toleransi antar umat beragama. Bahkan, aktivitas masyarakat yang terdiri berbagai agama ini juga sudah berlangsung lama, serta situasi wilayah tetap kondusif,” ujarnya.

“Sebelumnya juga ada perintisan kampung moderasi, kemudian dilakukan pengembangan yang ditentukan di masing-masing provinsi. Desa Tanjungkarang ini kami usulkan sebagai kampung percontohan yang diresmikan hari ini (29/10),” jelas Achmad.

Tahapan selanjutnya, kata dia, akan ada pengembangan karena juga menerima surat keputusan dari Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI.

Ikut menambahkan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus Suhadi mengingatkan sikap toleransi beragama bukan berarti membenarkan semua agama. Tetapi mengakui ada agama lain dan saling memberikan ruang untuk menjalankan keyakinannya.

Sementara itu, Kepala Desa Tanjungkarang Sumarno menyambut positif peresmian kampung moderasi beragama di Desa Tanjungkarang.

Budi Pujiono, Ketua RT 02 RW 05 Desa Tanjungkarang mengaku moderasi beragama sudah dipraktikkan warganya sejak puluhan tahun yang lalu.

“Bisa dilihat secara langsung saat terjadi banjir di desa kami, saling membantu,” ujarnya.

 

Sumber: ANTARA JATENG

Bagikan: