DailyIndonesia.id, KUDUS – Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus bakal melakukan renovasi sarana puskesmas dan pustu di beberapa lokasi lewat anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Kabupaten Kudus tahun anggaran 2024.

Tiga puskesmas yakni Puskesmas Jati, Puskesmas Rendeng turut Kecamatan Kota, dan Puskesmas Jekulo mendapat renovasi dengan anggaran berbeda.

Untuk saat ini, pengerjaan di Puskesmas Jati yang menelan anggaran Rp199,9 juta telah rampung.

“Renovasi Puskesmas Jati sudah rampung, yang Puskesmas Rendeng dan Jekulo masih berproses,” ujar Kepala DKK Kudus, dr Andini Aridewi, Jumat (2/8/2024).

Sementara renovasi di Puskesmas Rendeng, lanjutnya, menggunakan anggaran sebesar Rp 952 juta. Lalu renovasi di Puskesmas Jekulo, dikucuri anggaran sebesar Rp 1,115 miliar.

Lalu di Puskesmas Rejosari, Kecamatan Dawe, perbaikan dilakukan pada talud dengan total anggaran sebesar Rp 199,9 juta. Saat ini pengerjaannya sudah tuntas.

DKK Kudus juga akan menggunakan anggaran DBHCHT untuk renovasi di lingkungan Puskesmas Pembantu (Pustu) Karangampel, Kecamatan Gebog, Kudus.

Pustu lain yang akan mendapat anggaran DBHCHT ada di Karangampel, Kecamatan Gebog.

“Saat ini renovasi di beberapa puskesmas dan pustu itu masih berproses,” tuturnya.

Pihaknya menargetkan renovasi pembanguban di lingkungan Puskesmas Rendeng dan Puskesmas Jekulo pertengahan Oktober 2024 mendatang.

Selain itu, tahun ini juga membangunan Pustu Hadipolo, Kecamatan Jekulo dengan anggaran Rp 1,075 miliar dari DBHCHT Kudus 2024.

“Untuk pembanguan Pustu Hadipolo ini, saat ini masih proses lelang,” pungkasnya.

 

 

Sumber: ZonaNews.id

Bagikan: