DailyIndonesia.id, JEPARA – Penjabat (Pj) Bupati Jepara, H. Edy Supriyanta mengajak Forum Komunikasi Kepala Sekolah Muhammadiyah (FKKSM) dan Forum Guru Muhammadiyah (FGM) Kabupaten Jepara untuk ikut berperan aktif dalam meningkatkan partisipasi pendidikan anak sekolah.
Pj Bupati meminta mereka untuk mendukung penanganan anak tidak sekolah atau putus sekolah, yang jumlahnya mencapai kurang lebih 2 ribuan anak. Ajakan ini disampaikan dalam acara pengukuhan pengurus FKKSM dan FGM di Pendopo Kartini pada Rabu (24/1/2024).
“Jumlahnya kurang lebih 2 ribuan. Persoalan ini saya minta dimunculkan dalam setiap pembahasan rapat-rapat,” katanya.
Selain fokus pada partisipasi pendidikan, Pj. Bupati juga mengajak sekolah-sekolah Muhammadiyah untuk ikut mendorong regenerasi pengukir di Jepara dengan mengenalkan dan mengajarkan seni ukir di semua jenjang pendidikan.
Hal ini bertujuan agar seni ukir, sebagai identitas daerah, dapat terus lestari, dan para pengusaha mebel tidak kesulitan mencari tenaga ukir.
“Kalau bisa di sekolah-sekolah Muhammadiyah ini, seni ukir diajarkan. Karena banyak pengusaha mebel di Jepara yang mengeluhkan minimnya tenaga ukir,” ungkapnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Jepara telah memberikan beasiswa senilai puluhan juta rupiah kepada murid-murid SMK yang menekuni keterampilan seni ukir.
Pj. Bupati optimis bahwa Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidikan Nonformal Pimpinan Daerah Muhammadiyah Jepara, dengan sumber daya yang dimilikinya, dapat memberikan solusi untuk permasalahan tersebut.
Pada pengukuhan pengurus tersebut, Choiruzaed mendapat amanat menjadi Ketua FGM Kabupaten Jepara, sementara Imanullah Noor Amalia memimpin FKKSM Kabupaten Jepara untuk jenjang SD. Untuk tingkat SMP, FKKSM diketuai Andika Fajri Mubarok, dan Samsul Hadi memimpin FKKSM untuk jenjang SMA.
Acara tersebut juga sebagai ajang penyerahan penghargaan kepada guru-guru dengan masa pengabdian terlama kepada sebanyak 12 guru, dengan penerima penghargaan tertinggi mengabdi selama 38 tahun dan paling sedikit masa pengabdian 30 tahun. (ADV)