DailyIndonesia.ID, JEPARA – Liburan sekolah yang panjang kerap kali menjadi momen yang dinanti-nantikan oleh para siswa setelah menempuh ujian dan berbagai kegiatan akademik. Namun, di balik kegembiraan itu, seringkali muncul kekhawatiran akan waktu libur yang terbuang percuma hanya dengan bermalas-malasan.
Menanggapi hal ini, Anggota DPRD Kabupaten Jepara, M. Latifun, mendorong para pelajar dan orang tua untuk mengisi masa liburan dengan beragam aktivitas yang kreatif, positif, dan mendidik. Ia menekankan bahwa liburan seharusnya bukan sekadar jeda dari belajar, melainkan kesempatan emas untuk mengembangkan keterampilan hidup, memperkuat karakter, serta mempererat ikatan keluarga di luar rutinitas formal sekolah.
M. Latifun menyampaikan bahwa di era digital seperti sekarang, tantangan terbesar adalah mengalihkan perhatian anak-anak dari gawai menuju kegiatan yang lebih membangun. “Liburan adalah waktu yang tepat untuk bereksplorasi, bukan hanya di dunia maya, tetapi lebih penting lagi di dunia nyata. Banyak hal di sekitar kita yang bisa menjadi sumber pembelajaran yang menyenangkan,” ujarnya.
Ia pun membagikan sejumlah ide untuk mengisi liburan sekolah. Pertama, mendorong kegiatan membaca buku di luar kurikulum, baik fiksi untuk memperkaya imajinasi maupun non-fiksi untuk memperluas wawasan. Perpustakaan daerah dan taman bacaan masyarakat, menurutnya, bisa menjadi destinasi menarik yang patut dikunjungi selama liburan.
Selain itu, Latifun juga mengajak para siswa untuk terlibat dalam kegiatan sosial atau kemasyarakatan, seperti menjadi relawan di lingkungan sekitar, mengikuti kerja bakti, atau belajar tentang kearifan lokal langsung dari para pelaku dan ahli di Jepara.
“Dengan terlibat secara langsung, anak-anak tidak hanya belajar teori tetapi juga mengasah empati, kepedulian sosial, dan rasa memiliki terhadap komunitasnya,” jelasnya. Bagi yang memiliki minat seni dan budaya, liburan bisa dimanfaatkan untuk mengikuti sanggar lukis, tari tradisional, atau belajar memainkan alat musik khas daerah, yang sekaligus menjadi bentuk pelestarian warisan budaya.
Di sisi lain, Latifun tidak melupakan pentingnya aktivitas fisik dan keterampilan praktis. Ia menyarankan untuk memanfaatkan fasilitas olahraga publik, menjelajahi destinasi wisata alam di Jepara sembari belajar tentang kelestarian lingkungan, atau bahkan mencoba kegiatan berkebun dan bercocok tanam sederhana di rumah.
“Keterampilan seperti ini sangat berharga untuk kehidupan. Liburan juga saat yang tepat untuk membantu orang tua, belajar memasak, atau merapikan barang-barang pribadi. Semua melatih kemandirian dan tanggung jawab,” tambahnya. Ia juga mengingatkan perlunya keseimbangan antara waktu untuk bersantai, bermain, dan beraktivitas produktif agar liburan tetap terasa menyenangkan dan tidak membebani.
Sebagai penutup, Anggota DPRD Jepara, M. Latifun, berpesan agar orang tua turut aktif mendampingi dan memberikan alternatif kegiatan yang menarik bagi anak-anak mereka. “Dukungan dan partisipasi orang tua adalah kunci. Ajaklah diskusi, buat perencanaan sederhana bersama, dan ciptakan momen liburan yang tidak hanya seru tetapi juga bermakna dan berkesan,” pungkasnya. Dengan memanfaatkan liburan sekolah secara kreatif, diharapkan para siswa dapat kembali ke bangku sekolah dengan energi yang segar, pikiran yang lebih terbuka, serta pengalaman baru yang memperkaya hidup mereka. (ADV)





