DailyIndonesia.ID, JEPARA – Peristiwa pembakaran Gedung DPRD Kabupaten Jepara pada akhir Agustus 2025 tidak hanya meninggalkan kerusakan fisik, tetapi juga kerugian personal bagi para karyawan. Tiga orang tenaga cleaning service kehilangan kendaraan pribadi yang menjadi penopang mobilitas dan penghidupan sehari-hari mereka dalam insiden tersebut.
Merespons kenyataan pahit ini, para anggota DPRD Kabupaten Jepara secara kolektif menggalang aksi solidaritas. Mereka secara sukarela mengumpulkan iuran untuk membantu meringankan beban rekan-rekan karyawan yang terdampak langsung. Hasilnya, tiga unit sepeda motor diserahkan sebagai pengganti kendaraan yang hangus terbakar.
Ketua DPRD Kabupaten Jepara, Agus Sutisna, menegaskan bahwa bantuan ini merupakan bentuk tanggung jawab moral dan empati institusi. “Kami sadar, kendaraan adalah penopang utama aktivitas. Semoga bantuan sederhana ini bisa meringankan beban dan menjadi penyemangat,” ujarnya.
Sementara Kepala Bagian Umum Sekretariat DPRD Jepara, Andi Nadjamudin, mengapresiasi inisiatif anggota dewan. Ia menjelaskan bahwa bantuan diberikan dalam bentuk barang agar dapat langsung dimanfaatkan oleh korban. “Atas dasar kepedulian dan rasa kebersamaan, anggota dewan sepakat menyerahkan kendaraan, bukan uang,” jelasnya.
Langkah solidaritas ini diharapkan dapat menguatkan semangat para karyawan untuk bangkit dan melanjutkan aktivitasnya di tengah upaya pemulihan pascainsiden.
Tentang Penyerahan Bantuan:
Bantuan diserahkan secara simbolis oleh pimpinan dewan kepada tiga tenaga cleaning service. Kendaraan yang hangus dalam insiden terdiri dari satu unit Yamaha Mio, Supra Hukaido, dan Kawasaki Blitz R. Melalui iuran sukarela, dewan menggantinya dengan dua unit Honda Supra dan satu unit Suzuki Spin. Penyerahan ini menjadi cerminan nilai kemanusiaan dan kebersamaan di tengah situasi sulit. (ADV)
