DailyIndonesia.id, KUDUS – Peristiwa nahas yang menimpa seorang pendaki di jalur ekstrem Natas Angin Gunung Muria atau dikenal sebagai jalur naga memancing perhatian banyak pihak.

Jovita Diva Prabudawardani (21) warga Kudus harus kehilangan nyawa akibat terjatuh sejauh 50 meter dari Puncak Natas Angin pada Selasa (24/6/2025).

Merespon kejadian itu, Bupati Kudus Sam’ani melakukan tinjauan ke Pos Pendakian Rahtawu, Kecamatan Gebog, Minggu (29/6/2025) untuk memastikan keselamatan jalur.

“Kami hadir ke Rahtawu sebagai bentuk kepedulian, sekaligus memberikan edukasi. Terutama kepada pemerintah desa melalui camat, agar setiap pendaki wajib melakukan registrasi dan memberikan identitas diri sebelum naik,” kata Sam’ani.

Ia mengingatkan tentang pentingnya mematuhi tata tertib pendakian. Termasuk mempersiapkan perlengkapan dan barang bawaan.

Pihaknya juga mengajak seluruh pihak untuk menjaga kebersihan lingkungan jalur pendakian.

“Jangan buang sampah sembarangan. Jika sampah tidak bisa terurai, pendaki harus bertanggungjawab membawanya turun. Warung-warung di atas juga kami imbau untuk mendukung pengelolaan sampah yang baik,” tambahnya.

Untuk mencegah kejadian serupa, ia mendorong peningkatan pengelolaan jalur pendakian oleh desa melalui BUMDes atau Karang Taruna.

Ia mewanti-wanti para pendaki untuk mempersiapkan diri dengan matang sebelum memulai pendakian. Terutama bila ingin menjajaki jalur ekstrem seperti Jalur Naga.

“Pendaki sebaiknya memperhatikan batas usia dan kondisi fisik. Jalur Naga Natas Angin sangat ekstrem dan perlu persiapan khusus serta pendampingan,” jelasnya.

Ia juga memastikan akan menambah fasilitas pendukung seperti papan peringatan dan pos pengawasan. Bila perlu juga gelang GPS sebagai alat bantu apabila terjadi kasus pendaki tersesat agar mempercepat proses pencarian dan evakuasi oleh tim SAR.

Di akhir kunjungannya, Sam’ani mengajak seluruh masyarakat dan pendaki untuk terus menjaga kelestarian Gunung Muria.

“Mari kita menikmati alam, dan jadikan Gunung Muria sebagai destinasi wisata yang aman, sehingga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat,” pungkasnya.

Bagikan: