DailyIndonesia.id, SEMARANG – Tinggal 12 hari menuju Pilkada serentak 2024, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah pun memastikan kondusivitas wilayahnya. Ia mengajak seluruh pemangku kebijakan maupun warga, agar menyukseskan pemilu yang jujur dan adil.
“Waktunya tinggal 12 hari lagi, kami sepakat dari awal, untuk menyukseskan pilkada yang jurdil. Artinya dalam kurun waktu tersebut, masing-masing dari kita sesuai fungsinya mengawal, menjaga dan mengimbau masyarakat, untuk hadir di TPS pada saat pemungutan suara,” ungkap Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana.
Hal itu ia sampaikan saat rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), di Gedung Sasana Widya Praja, BPSDMD Jateng, Jumat (15/11/2024).
Menurutnya, ada empat indikator yang harus terpenuhi agar Pilkada berjalan sukses.
Meliputi situasi keamanan kondusif, pemerintahan yang berjalan baik, pentahapan pemilu lancar, dan partisipasi masyarakat yang tinggi.
Nana mengklaim kondisi keamanan di Jawa Tengah kondusif.
“Kita tahu semakin mendekati, kadang kerawanan muncul. Maka betul-betul mereka (Forkopimda) merangkul, bersama tokoh agama, tokoh masyarakat dan timsesnya. Harapannya sukses seperti kemarin,” imbuhnya.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jateng, Handi Tri Ujiono menyatakan pihaknya siap melaksanakan pemungutan suara.
Apalagi, pihaknya mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah dalam pelaksanaan Pilkada 2024.
“Dari proses awal support pemerintah daerah dari mulai anggaran, personel tempat dan terakhir ini pembentukan ad hoc KPPS,” ucapnya.
Sementara itu, Wakapolda Jateng, Brigjen (Pol) Agus Suryo Nugroho, mengajak Forkopimda tidak gampang terpengaruh dengan situasi menjelang pencoblosan. Ia juga memastikan, setiap upaya penyelesaian hukum dilakukan dengan transparan, juga mengedepankan persamaan di depan hukum.