DailyIndonesia.id, JEPARA – Kabupaten Jepara masih mengebut pengerjaan dua proyek besar. Proyek revitalisasi Alun-alun Jepara I dan Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) menunjukkan perkembangan yang positif.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Jepara Ary Bachtiar, menyatakan revitalisasi Alun-alun Jepara I akan berlanjut hingga 13 Desember 2024.
Menurutnya, proyek ini terus berjalan sesuai rencana.
“Harapan kita menjelang tahun baru sudah bisa dimanfaatkan. Hitung-hitungan kami bisa selesai tepat waktu. Saya lihat pagi tadi on progress,” ungkapnya. Melansir dari laman resmi Pemkab Jepara, Kamis (14/11/2024).
Lain halnya dengan Stadion GBK Jepara belum bisa digunakan. Hal ini karena kondisi rumput yang belum cukup kuat.
Pemerintah pusat meminta Pemkab Jepara untuk menunda penggunaan stadion hingga awal 2025.
“Karena memang rumputnya ini belum betul-betul kuat akarnya, masih perlu perawatan top dressing,” kata Ary.
Proyek perbaikan lintasan atletik di stadion sedang berlangsung dengan menggunakan material gravel.
Namun, pembangunan jalan lingkar luar stadion belum masuk tahap pengerjaan saat ini.
Meskipun demikian, diharapkan proyek ini dapat memperbaiki kerusakan yang muncul akibat pekerjaan konstruksi.
“Jalan lingkar luar belum. Namun, jika rusak proyek itu harus memperbaiki,” tambahnya
Di sisi lain, DPUPR menghadapi tantangan besar dalam menjaga fasilitas stadion agar tidak hilang. Termasuk alat-alat berharga seperti perangkat audio dan lampu.
Karena itu, Ary menekankan pentingnya pengelolaan yang baik agar tidak ada kehilangan.
Selain itu, pengelolaan rumput stadion juga menjadi perhatian, dengan 20 personel yang sudah terlatih untuk memastikan perawatan rumput dan fasilitas lainnya.
Lebih lanjut, Kepala Bidang Cipta Karya DPUPR Hanif Kurniawan, menjelaskan secara teknis mengenai progres pembangunan Alun-alun Jepara I dan Stadion GBK Jepara.
Hanif menyebutkan bahwa konstruksi alun-alun tersebut telah mencapai 60 persen.
Pekerjaan sipil hampir selesai, dengan 90 persen sudah tuntas. Saat ini, yang tersisa adalah pekerjaan mekanikal dan elektrikal, termasuk pemasangan aksesoris dan lampu hias.
“Kemarin kita cek ke rekanan, fabrikasi ornamen sudah mendekati 80 persen. Tinggal nanti pengiriman dan pemasangan,” kata Hanif.
Guna mempercepat progres, pihaknya juga menyarankan agar penanaman pohon dilakukan lebih awal. Mengingat musim hujan mendukung pertumbuhan tanaman.
Harapannya tanaman tumbuh dengan baik sebelum proyek diserahkan. “Total ada 24 pohon jenis tabebuya,” ujarnya.
Terkait Stadion GBK, ia menjelaskan bahwa DPUPR Jepara akan melakukan pengadaan gawang berbahan aluminium sesuai standar FIFA. Pengadaan gawang tersebut didanai melalui anggaran perubahan APBD tahun ini.
